cinta ku pada mu laksana hamparan biru samudra
dengan riak yang tak pernah mati memecah sunyi
tiada lelap oleh gelap
tiada lalai oleh pagi
tiada lekang oleh terik nya siang
dan tetap ada saat hari telah senja
cinta ku pada mu lakasana hamparan biru samudra
menjadi cermin langit berpaut warna
melukis bintang di waktu malam
menggurat rona kala pelangi menaungi
seperti itulah semesta ku
yang tiada pernah lepas dari ada mu
kau adalah taman langit yang terindah
masih tersimpan untaian kekaguman ku
walau awan acap membungkus mu dengan pekat nya
dan mana kala tercerna oleh hujan
di sini rinai itu ku himpun menyatu dalam biru ku
aku tak pernah letih mencintai mu
seperti ombak yang tak henti membelai pantai
walau pasir pasir nya selalu diam
walau tak qayal karang karang menghadang
aku pun tak pernah menyesal dengan rasa ini
seperti biru yang selalu mewarnai samudra
tetap membiru walau bintang tetap di langit
tak pernah menghuni indah nya biru ku
pun juga benderang bulan
hanya sebentar menyapa,,,
sebelum siang telah mengulum dalam gumintang
cinta ku pada mu laksana hamparan biru samudra
seperti rindu ini yang kian membiru
dan aku hanya mampu mencintai mu
mebiaskan keindahan jingga senja merona
menyimpan bayang bulan dan bintang
mengeja gumintang mentari
menjadi kilau di antara biru nya rindu ku
namun riak ku tiada pernah padam
dalam detak kehidupan cinta ini
yang telah tertakdir
aku hanya mampu mencintai mu
menjadi samudra membiru
kekal di bawah keindahan langit
tempat di mana semesta mu berada
begitu tinggi,,,
hingga aku tak akan mampu menggapai
dengan riak yang tak pernah mati memecah sunyi
tiada lelap oleh gelap
tiada lalai oleh pagi
tiada lekang oleh terik nya siang
dan tetap ada saat hari telah senja
cinta ku pada mu lakasana hamparan biru samudra
menjadi cermin langit berpaut warna
melukis bintang di waktu malam
menggurat rona kala pelangi menaungi
seperti itulah semesta ku
yang tiada pernah lepas dari ada mu
kau adalah taman langit yang terindah
masih tersimpan untaian kekaguman ku
walau awan acap membungkus mu dengan pekat nya
dan mana kala tercerna oleh hujan
di sini rinai itu ku himpun menyatu dalam biru ku
aku tak pernah letih mencintai mu
seperti ombak yang tak henti membelai pantai
walau pasir pasir nya selalu diam
walau tak qayal karang karang menghadang
aku pun tak pernah menyesal dengan rasa ini
seperti biru yang selalu mewarnai samudra
tetap membiru walau bintang tetap di langit
tak pernah menghuni indah nya biru ku
pun juga benderang bulan
hanya sebentar menyapa,,,
sebelum siang telah mengulum dalam gumintang
cinta ku pada mu laksana hamparan biru samudra
seperti rindu ini yang kian membiru
dan aku hanya mampu mencintai mu
mebiaskan keindahan jingga senja merona
menyimpan bayang bulan dan bintang
mengeja gumintang mentari
menjadi kilau di antara biru nya rindu ku
namun riak ku tiada pernah padam
dalam detak kehidupan cinta ini
yang telah tertakdir
aku hanya mampu mencintai mu
menjadi samudra membiru
kekal di bawah keindahan langit
tempat di mana semesta mu berada
begitu tinggi,,,
hingga aku tak akan mampu menggapai
0 Komentar untuk "Hanya Mampu Mencintai Mu"